Publikasi

KontraS Aceh Desak Penyelidikan Transparan Kasus Kematian Warga Diduga Akibat Penganiayaan Anggota Polisi

Peristiwa kematian warga Aceh Utara, SA (51 tahun), menambah daftar panjang kasus kekerasan yang diduga melibatkan anggota kepolisian. Kali ini, menurut pengakuan pihak keluarga korban yang terungkap melalui pemberitaan media, korban ditangkap sejumlah anggota Polres Aceh Utara pada 29 April 2024 terkait dugaan penyalahgunaan narkotika.   Saat proses penangkapan tersebut, diduga terjadi tindakan penganiayaan lantaran […]

KontraS Aceh Desak Penyelidikan Transparan Kasus Kematian Warga Diduga Akibat Penganiayaan Anggota Polisi Read More »

Rilis Pers: Ziarah dan Doa Korban Rumoh Geudong Dilarang di Area Rumoh Geudong, Pemenuhan Hak Korban Terhalang

Banda Aceh, 23 April 2024 – Korban dan keluarga korban pelanggaran HAM berat Rumoh Geudong kembali mengalami kekecewaan lantaran tak dapat mengakses lokasi Rumoh Geudong di Gampong Bili Aron, Glumpang Tiga, Pidie, Aceh, ketika doa dan ziarah pada Senin (22/4/2024) pagi.   Pelaksanaan ziarah dan doa bersama tersebut tidak dapat dilakukan langsung di lokasi bekas

Rilis Pers: Ziarah dan Doa Korban Rumoh Geudong Dilarang di Area Rumoh Geudong, Pemenuhan Hak Korban Terhalang Read More »

Hentikan Proyek Living Park di Atas Reruntuhan Rumoh Geudong: Temuan Tulang Belulang Manusia Mencerminkan Minimnya Penanganan Sensitif dan Bermartabat Bagi Korban Pelanggaran HAM di Aceh

25 Maret 2024 – Kami, organisasi masyarakat sipil yang tergabung dalam pernyataan ini menyesalkan adanya upaya pengabaian penemuan tulang belulang manusia dalam pembangunan living park di atas reruntuhan Rumoh Geudong, salah satu situs pelanggaran HAM berat di Kabupaten Pidie, Aceh. Kami mendesak Pemerintah Indonesia mengambil langkah konkret menjamin martabat korban dan keluarga korban di Aceh.

Hentikan Proyek Living Park di Atas Reruntuhan Rumoh Geudong: Temuan Tulang Belulang Manusia Mencerminkan Minimnya Penanganan Sensitif dan Bermartabat Bagi Korban Pelanggaran HAM di Aceh Read More »

Rilis Pers: Tolak Tanda Kehormatan dan Adili Para Jenderal Penjahat Kemanusiaan

Presiden Jokowi Beri Penganugerahan Bintang 4 kepada Prabowo Subianto. (Suara) Pada 28 Februari 2024, Presiden Joko Widodo akan memberikan kenaikan pangkat kehormatan Jenderal Tentara Nasional Indonesia kepada Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto. Gelar serupa pernah disematkan kepada sejumlah purnawirawan TNI yang sempat menjabat menteri. Mulai dari Susilo Bambang Yudhoyono, Luhut Binsar Pandjaitan, Agum Gumelar, A.M.

Rilis Pers: Tolak Tanda Kehormatan dan Adili Para Jenderal Penjahat Kemanusiaan Read More »

4 Sorotan KontraS Aceh pada tahun 2023

Jalan Harapan Pemenuhan Hak atas Kebenaran Korban Pelanggaran HAM Masa LaluDalam sidang paripurna DPR Aceh pada tanggal 12 Desember 2023, salah satu qanun yang masuk kedalam prolegda adalah Qanun KKR Aceh yang memang selama ini masih belum cukup komprehensif.   Meskipun situasi politik belakangan ini mundur, rasanya ada harapan saat legislative Aceh mulai berpikir kearah

4 Sorotan KontraS Aceh pada tahun 2023 Read More »

Laporan Temuan Pelanggaran HAM Berat di Aceh Diluncurkan, KontraS Aceh: Pemerintah Wajib Tindak Lanjuti

Banda Aceh – Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menggelar sidang paripurna untuk meresmikan peluncuran Laporan Temuan Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR) Aceh, Selasa (12 Desember 2023) di ruang sidang istimewa DPRA, pukul 17.00 WIB.   Laporan temuan tersebut merupakan bagian dari hasil kerja pengungkapan kebenaran yang telah dilakukan KKR Aceh selama periode 2016-2021 lalu. Laporan

Laporan Temuan Pelanggaran HAM Berat di Aceh Diluncurkan, KontraS Aceh: Pemerintah Wajib Tindak Lanjuti Read More »

Demokrasi di Ambang Krisis, #KitaBerhakKritis:*Bebaskan Fatia-Haris, Hentikan Kriminalisasi Aktivis dan Selamatkan Suara Kritis!

Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari organisasi masyarakat sipil, akademisi, aktivis, mahasiswa dan berbagai latar belakang mengecam keras proses kriminalisasi yang terus berjalan terhadap Pembela Hak Asasi Manusia (HAM), Fatia Maulidiyanti dan Haris Azhar. Selama kurang lebih tujuh bulan sidang ini berlangsung, publik disuguhkan fenomena yang menempatkan aktivis dan pembela HAM sebagai musuh negara dan

Demokrasi di Ambang Krisis, #KitaBerhakKritis:*Bebaskan Fatia-Haris, Hentikan Kriminalisasi Aktivis dan Selamatkan Suara Kritis! Read More »